Sunday, February 15, 2015

Dampak-dampak Berolahraga Basket

Dampak Positif Berolahraga Basket

1. Membakar Kalori
Bermain basket mengharuskan untuk melakukan serangkaian beragam teknik atletik termasuk berlari, melompat dan gerakan lateral yang cepat. Bermain satu jam basket menyediakan sejumlah besar latihan aerobik dan bisa membakar banyak kalori. Ketika kita bermain satu jam basket yang kompetitif, dapat mengharapkan untuk membakar sekitar 600 kalori jika Anda adalah orang yang 165kg dan hingga 900 kalori jika Anda berat 250kg. Jumlah pasti kalori yang terbakar akan bervariasi berdasarkan pada berat badan, kesehatan fisik dan jumlah usaha dan energi yang Anda habiskan selama bermain.
Menurut Health Channel lebih baik bermain di jam bola basket bisa membakar hingga 750 kalori per jam. Sports'NScience menyatakan bahwa seorang pemain bola basket berubah arah setiap dua detik dan rata-rata sekitar 105 sprint per game. Berjalan dan mengubah arah konstan ini membangun serat otot berkedut cepat, yang bertanggung jawab untuk mengencangkan otot. Membangun otot dan membakar kalori berarti bahwa tidak hanya akan merasa besar, tetapi tampak hebat.

2. Melatih Koordinasi
Untuk menjadi pemain basket yang baik, harus belajar untuk melakukan banyak keterampilan dengan bola.Mempraktekkan keterampilan seperti menembak lemparan bebas dan melompat shooting sangat bermanfaat untuk melatih koordinasi tangan dan mata. Rebound tembakan terlewatkan adalah keterampilan lain yang membutuhkan gelar besar Koordinasi. Untuk  seluruh tubuh akan meloncat sukses, Anda harus mengkoordinasikan waktu melompat untuk mencapai bola karena caroms dari lingkaran itu dan melakukannya sebelum pemain lain melakukannya. Rebound juga melatih koordinasi tangan dan mata, karena Anda harus aman mengamankan bola dengan tangan sebelum orang lain ujung itu pergi. Keterampilan basket dasar ketiga, dribbling, membutuhkan tingkat yang lebih baik koordinasi. Ketika Anda pertama kali belajar basket, dribbling melatih koordinasi tangan dan mata Anda, setelah Anda menguasai keterampilan, Anda akan tidak lagi melihat bola saat menggiring bola dan keterampilan akan menjadi tugas koordinasi motorik murni.
·         
3    3. Pelatihan kekuatan
Bola basket memberikan latihan seluruh tubuh yang sangat baik dan dapat membantu Anda mengembangkan kegunaan otot.Orang yang tidak bermain basket mungkin tidak menyadari bahwa itu adalah olahraga kontak fisik intensif. Pertahanan dan rebound dua aspek dari permainan yang sangat bergantung pada posisi tubuh yang efektif dan kemampuan untuk mempertahankan posisi itu saat lawan memberikan gaya tubuh pada Anda. Bermain bola basket pertahanan yang baik dapat mengembangkan deltoids Anda, perangkap, leher, punggung bawah dan otot inti.Sejak basket membutuhkan banyak berlari dan melompat, itu juga sangat baik untuk mengembangkan dan mengencangkan kaki dan pangkal paha otot.Gerakan halus yangdilakukan di basket, seperti dribbling dan shooting, baik untuk memperkuat lengan, fleksor pergelangan tangan dan otot tangan.

4. Pembangunan Mental
Bola basket membutuhkan berbagai keterampilan fisik, tetapi juga permainan mental cepat. Penelitian tentang aspek mental basket telah mengungkapkan bahwa pemain harus mengembangkan banyak kontrol atensional dengan cepat dan akurat memproses apa yang terjadi di lapangan dan membuat keputusan yang efektif dengan bola dan pertahanan. Kontrol atensional mengacu pada kemampuan untuk mengarahkan focus ke arah yang diinginkan, dalam bola basket, Anda harus melatih diri untuk terus mengamati rekan kerja dan lawan dan mengevaluasi apa tindakan untuk mengambil dalam menanggapi tindakan mereka. Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Daniel Gopher Asosiasi Ergonomi Internasional menunjukkan bahwa keterampilan kontrol atensional bahwa Anda belajar sambil bermain bola basket bahkan dapat membantu Anda membuat keputusan yang cepat pada pekerjaan dan dalam situasi kehidupan nyata lainnya.

5. Pernapasan Menjadi Mudah
Pemain basket dalam terus bergerak, berjalan dalam ledakan singkat dari satu ujung lantai yang lain. Hal ini menyebabkan paru-paru bekerja lebih keras daripada yang mereka lakukan selama periode istirahat.Di Inggris Lung Foundation menunjukkan bahwa bermain olahraga dapat menyebabkan Anda untuk pergi dari sekitar 25 napas per menit menjadi sekitar 60 napas per menit.Di atas bentuk fisik, ini berarti dapat melepaskan hingga 40 galon oksigen per menit, meningkatkan kapasitas paru-paru dan stamina secara keseluruhan.

6. Hormon Endorfin
Karena pemain basket rata-rata berjalan ke atas dari 100 sprint dalam permainan itu adalah taruhan yang aman bahwa bermain bola basket tidak hanya akan meningkatkan kesehatan fisik, tetapi akan membuat merasa lebih bahagia juga. Pelepasan berjalan berat endorfin, hormon yang menyebabkan perasaan euforia dan reseptor nyeri blok. Penelitian di University dari Richmond menunjukkan bahwa hormon ini hanya dirilis oleh kegiatan seperti bola basket yang membutuhkan kebugaran kardiovaskular besar.

7. Sebuah Otak Sehat
Pusat untuk Penyakit telah menyatakan bahwa aktivitas fisik memberi tubuh yang sehat, tetapi pikiran sehat juga.Penelitian mereka menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi dan perilaku kelas ditingkatkan keduanya manfaat olahraga seperti basket.Penekanan pada program olahraga di sekolah-sekolah bahkan dapat meningkatkan nilai tes standar dan secara keseluruhan rata-rata indeks prestasi. Penelitian yang sama ini menunjukkan hubungan langsung antara latihan dan kemampuan untuk terhubung dengan rekan-rekan.

Dampak Negatif Berolahraga Basket
Ø  Cedera Overuse
Cedera yang disebabkan oleh ketegangan yang terus menerus pada suatu bagian tubuh hingga bagian tersebut rusak dan mulai terasa sakit disebut sebagai cedera overuse. Salah satu contoh cedera overuse adalah patellar tendinitis, atau "jumper's knee", yang dicirikan oleh rasa sakit pada tendon tepat di bawah tempurung lutut.
Beberapa pemain bola basket terlalu sering menggunakan tendon yang berada pada bahunya.Rotator dari bahu tersusun dari empat otot.Tendon yang melekatkan otot-otot tersebut ke tulang bahu bisa mengalami keradangan dan menimbulkan rasa sakit, terutama ketika jika terlalu sering melakukan aktivitas di atas kepala, seperti shooting.
                                                     


                                                                                         Gambar 9.0
Ø  Cedera Traumatis
Cedera traumatis disebabkan oleh gerakan tiba-tiba yang sangat kuat.Beberapa cedera traumatis yang sering terjadi dalam bola basket adalah cedera pada jari-jari tangan.Tingkat keseriusan cedera jari di mulai dari cedera minor pada ligamen yang menghubungkan antar tulang satu dengan lainnya, sampai patah tulang jari. Contoh lain dari cedera traumatis adalah otot yang tertarik atau sobek. Pada pemain bola basket, jenis cedera ini sering kali terjadi di otot besar pada kaki.Untuk mencegahnya, lakukan stretching pada bagian paha dan betis dengan baik dan selalu memulai setiap latihan dengan pemanasan.

Ø  Cedera Ankle
Cedera yang paling sering dialami pemain bola basket adalah cedera ankle. Cedera ini sering terjadi ketika seorang pemain mendarat pada kaki pemain lain atau ankle menggulung terlalu keluar. Ketika hal tersebut terjadi, ligamen dapat sobek sebagian atau seluruhnya.
                               
                                                                                             Gambar 1.1
Ø  Cedera Lutut
Cedera lutut merupakan salah satu cedera yang paling serius pada olah raga bola basket. Salah satu jenis cedera lutut adalah sprain (keseleo). Lutut yang keseleo menyebabkan sobekan kecil di ligamen yang bisa dianggap tidak cukup serius untuk membuat pemain bola basket pensiun. Untuk membantu proses penyembukan sobekan pada ligamen, lutut harus diistirahatkan untuk beberapa waktu. Setelah sobekan sembuh, diperlukan latihan peregangan dan penguatan untuk otot di sekitar lutut supaya dapat membantu menahan lutut tetap pada tempatnya.

Cedera lain pada lutut terjadi karena sobekan pada meniscus, yang merupakan jaringan yang berperan sebagai bantalan antara tulang-tulang bagian bawah dan atas dari kaki pada lutut. Untuk menyembuhkan atau menghilangkan meniscus yang telah sobek, mungkin diperlukan operasi arthroscopic.Operasi tersebut dilakukan dengan memasukkan sebuah kamera dan instrumen-instrumen ke dalam sendi lutut melalui irisan kecil pada kulit.Dengan instrumen-instrumen tersebut, meniscus yang rusak dapat dilihat dan diobati.

Cedera yang lebih serius adalah sobekan menyeluruh dari salah satu atau lebih ligamen yang menyokong lutut. Anterior Cruciate Ligament (ACL) adalah salah satu ligamen yang sering sobek pada lutut.Ligamen ini menghubungkan bagian atas dan bawah tulang-tulang kaki dan membantu menjaga lutut berada pada tempatnya. Jika terjadi kerusakan pada ACL, lulut akan terasa sangat sakit dan mungkin bisa menyebabkan seorang pemain pensiun dari olah raga bola basket. Setelah mengalami cedera ACL, beberapa pemain masih dapat terus bermain bola basket tanpa melakukan operasi.Tetapi mereka harus menjalani latihan khusus untuk memperkuat otot-otot pahanya, dan menggunakan penguat pada lututnya.Otot paha yang kuat memberikan stabilitas pada lutut yang sudah tidak dapat dilakukan oleh ACL yang rusak.

Bola basket adalah olahraga yang menyenangkan untuk semua tingakt usia dan kemampuan, tetapi selalu waspada terhadap cedera-cedera yang disebabkan oleh overuse dan trauma.
                                               

                                                                                                Gambar 1.2
Ø  Jari-jari Tangan Bengkak
Jari bengkak terjadi ketika terjadi kontak bola dengan ujung jari dan menyebabkan pembengkakan yang signifikasi dari satu sendi saja.Pengompresan dengan es pada jari yang berdekatan dapat memberikan beberapa bantuan pertolongan pertama dan memungkinkan atlet untuk kembali bisa bermain. Jika rasa sakit dan pembengkakan bertahan, evaluasi oleh dokter atau pelatih fisik dan agar dianjurkan x-ray jari mungkin diperlukan tergantung tingkat keparahan cedera tersebut, akan tetapi sebenarnya cedera bisa diminimalisir.
Ø  Paha Memar
Pengobatan termasuk istirahat, es, kompresi, dan elevasi bila diperlukan. Girdle adalah alat yang tersedia dan dijual secara komersial dengan bantalan paha yang berfungsi untuk perlindungan.

Ø  Stress Fraktur
Stress fraktur dapat terjadi dari peningkatan pesat dalam tingkat aktivitas atau pelatihan atau dari overtraining (latihan berlebihan yang dipaksakan), stress patah tulang pada basket paling sering terjadi pada kaki dan bawah (tibia). Setelah didiagnosis, periode imobilisasi dan non-weight bearing dianjurkan. Kembali bermain akan diizinkan setelah patah tulang telah sembuh sepenuhnya dan atlet sudah tidak merasakan sakit.
Ø  Kram Kaki
Kram kaki adalah nyeri akibat spasme otot dikaki yang timbul karena otot berkontraksi terlalu keras.Daerah yang paling sering mengalami kram adalah otot betis dibawah & dibelakang lutut.
Factor Penyebab Kram pada kaki :
1.      Otot yang kelelahan
2.      Penggunaan otot kaki yang berlebihan
3.      Kurangnya cairan elektrolit tubuh yang keluar melalui keringat
4.      Penumpukan asam laktat (hasil metabolisme diotot)
5.      Terganggunya oksigenasi jaringan otot
6.      Terganggunya sirkulasi darah ke jaringan otot
Cara mengatasi bila kaki kram :
§  Cari tempat duduk/tempat bersandar
§  Lepaskan alas kaki/sepatu
§  Angkat telapak kaki yang sakit ke atas pangkuan
§  Jangan membungkuk, karena posisi membungkuk bisa menekan daerah perut.
§  Perhatikan arah tekanan otot ketika terjadi serangan kram, bila kram menyebabkan jemari kaki dalam keadaan menuncup, gunakan tangan anda untuk seara perlahan menekan jermari kaki kearah atas hingga membuka kembali.
§  Bila kram telah reda, pijat telapak kaki agar aliran darah kembali lancar.
                      Cara Pencegahan Kram :
1.      Menjaga keseimbangan cairan tubuh dengan cara banyak minum. Minum setidaknya 6-8 geas sehari, termasuk 1 gelas sebelum tidur. Juga perbanyak minum sebelum, selama dan sesudah olahraga.
2.      Konsumsi makanan yang kaya kalsium, potassium dan magnesium. Oya, 1-2 pisang sehari dapat mencukupi kebutuhan potassium kita.
3.      Bila sering mengalami kram betis saat tidur, maka perlu melakukan pelemasan otot betis sebelum tidur, tidur dengan posisi yang mencegah otot betis tertekan, usahakan agar jari-jari & telapak kaki tidak menghadap kebawah saat tidur.
4.      Hindari menggunakan alas kaki dengan hak tinggi, jika terpaksa menggunakan hak tinggi dalam waktu lama, sesekali lepaskan agar jari kaki mempunyai kesempatan untuk beristirahat.
5.      Pilih sepatu yang tidak terlalu ketat dibagian ujungnya, agar jari-jari kaki tidak terlalu tertekan saat melangkah & mengakibatkan kurang lancarnya peredaran darah.
6.      Lakukan olahraga jari kaki yaitu dengan menggerak-gerakkan jari kaki sambil berdiri/duduk santai.
7.      Sering merendam kaki/jari-jari kaki diair hangat dan memijatnya agar aliran darah lancar.
Ø  Varises
Varises adlaha pembesatan pembuluh balik (vena) akibat kelainan katup dalam pembuluh vena.Salah satu pengobatan penyakit varises adalah dengan menggunakan cuka apel.
Pemicu varises :
1.      Faktor Keturunan
Varises biasanya terjadi saat dewasa akibat perubahan hormone dan bertambahnya berat badan. Verises yang terjadi di usia muda, kemungkinan besar disebabkan faktor keturunan.
2.      Kehamilan
Meningkatnya hormone progesterone dan bertambahnya berat badan saat hamil yang kaki semakin terbebani, akibatnya aliran darah dari kaki, tungkai, pangkal paha dan perut bagian bawah pun terhambat.
3.      Kurang Gerak
Gaya hidup perkotaan yang kurang gerak, menyebabkan otot sekitar pembuluh darah vena tidak mampu memompa darah secara maksimal.


4.      Merokok
Kandungan zat berbahaya dalam rokok membuat pembuluh darah menjadi kaku dan terjadi penyemptan, sehingga dinding pembuluh tidak elastis lagi.
5.      Terlalu Banyak Berdiri
Berdiri terlalu lama membuat kaki terlalu berat menahan tubuh dan memperparah beban kerja pembuluh vena dalam mengalirkan darah.Bila profesi anda mengharuskan banyak berdiri, usahakan untuk tidak berdiri dengan posisi statis (diam), tapi tetap bergerak. Misalnya dengan berjalan ditempat, agar otot tungkai dapat terus bekerja memompa darah ke jantung
6.      Menderita Kolesterol Tinggi dan Kencing Manis
Kedua jenis penyakit ini berhubungan erat dengan masalah peredaran darah, kelainan pembuluh darah dan kegemukan yang memicu terjadinya varises.
7.      Memakai Sepatu Hak Tinggi
Hak sepatu yang terlalu tinggi membuat gerak otot tumit yang berfungsi membantu kerja pembuluh darah, menjadi tidak maksimal.

Pencegahan penyakit varises dapat dilakukan dengan :
1.      Setiap kali usai beraktifitas, berbaringlah dengan posisi kaki dan tungkai lebih tinggi ketimbang jantung selama 20 menit. Posisi tersebut berfungsi untuk melancarkan peredaran darah kejantung.
2.      Olahraga rutin untuk melatih otot kaki
3.      Jangan berdiri terlalu lama
4.      Konsumsi sayuran dan buah-buahan yang kaya akan serat serta makanan yang bisa merangsang kelancaran sirkulasi darah seperti bawang merah, bawang putih, jahe, dan cabe merah.

Gangguan varises adalah penyakit pada pembuluh darah balk (venae). Bisa terbentuk dipembuluh balik dimana saja.Gangguan varises berkembang terus.Tidak ada oat yang dapat menyembuhkan gangguan varises.Faktor keturunan pada penyakit varises pembuluh darah, obesitas (berat badan yang terlalu besar memberi tekanan yang besar pada vena) dan kondisi darah (para penderita diabetes rentan mengidap varises).
Gejala dari penyakit varises pembuluh darah ini adalah :
1.      Biasanya terjadi dikaki, terutama pada betis. Namun tak menuntut kemungkinan, varicose veins dapat terjadi dibagian tubuh lain seperti disekitar dubur yang lazim disebut hemoroid (ambeien atau wasir).
2.      Mungkin banyak yang tidak memperdulikan atau bahkan menyadari varises yang muncul dikaki atau betis. Hal itu dikarenakan, nyaris taka da gejala yang muncul selain pembuluh vena yang telihat tak beraturan dan terkadang membengkak.
3.      Sejumlah penderita mengeluhkan gejala seperti sakit pada kaki, pembengkakan pada mata kaki, luka pada kulit disekitar mata kaki, luka ringan pada daerah varises.
Para pakar kesehatan menduga bahwa varises adalah sesuatu yang diturunkan meskipun faktor-faktor lain seperti fluktuasi hormonal dan kelebihan berat badan dapat mempengaruhi pembentukkannya. Tindakan perventif (pencegahan) sangat baik yaitu dengan cara menghindari faktor-faktor resiko terjadinya varises vagina. Berikut ini hal-hal yang dapat dilakukan :
1.      Hindari penggunaan sepatu berhak tinggi, namun gunakanlah septum dengan hak kurang dari 2cm agar aliran darah menuju jantung tidak terhambat
2.      Pada saat tidur jangan hanya berbaring pada satu posisi saja, akan tetapi berbaringlah pada beberapa posisi tertentu untuk menghindari tekanan pada pembuluh darah di satu tempat saja.
3.      Olahraga secara teratur akan meningkatkan kekuatan otot kaki dan vena
4.      Hindari berdiri terlalu lama
5.      Jangan duduk sambil menyilangkan kaki terlalu lama karena dapat menghambat peredaran darah
6.      Hindari menggunakan pakaian sempit atau ketat pada bagian pinggang, paha, dan kaki.
7.      Biasakan mengonsumsi vitamin C dan E dari jus buah-buahan segar.

Cara menghindari varises. Ada banyak cara menghindari varises, diantaranya adalah :
1)      Sesuai beraktivitas setiap hari, berbaringlah dengan posisi kaki dan tungkai lebih tinggi dari jantung selama 20 menit. Bagi yang sudah menderita varises, usahakan tidur dengan posisi ini sepanjang malam, untuk melancarkan peredaran darah ke jantung.
2)      Lakukan yoga setiap hari
3)      Jangan berdiri terlalu lama
4)      Olahraga rutin untuk melatih otot kaki seperti jalan santai, jalan cepat, jogging, bersepeda, berenang (minimal 30 menit per hari).
5)      Jangan memijat daerah yang bervarises, karena dapat menyebabkan pecahnya pembuluh vena. Lakukan pijatan secara ringan namun teratur didaerah rawan varises dengan arah menuju jantung. Lakukan dengan lembut dan gunakan minyak esensial yang sudah dilarutkan.
6)      Perbanyak konsumsi sayuran dan buah berserat tinggi dan makanan yang dapat merangsang sirkulasi darah, seperti bawang merah, bawang putih, bawang Bombay, jahe, dan cabai merah. Juga makanan yang kaya akan vitamin B kompleks, vit C, vit E, vit B6, magnesium, asam folat, kalsium, dan zinc.
7)      Kurangi konsumsi gula, garam, danging merah, gorengan, dan protein.

8)      Sering-sering duduk berselonjor kaki, tungkai, dan panggul.

Related Posts

Dampak-dampak Berolahraga Basket
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.